Setiap orang membutuhkan kaos kaki. Dari bayi hingga orang tua. Kaos kaki tidak hanya melindungi kaki Anda dari kotoran dan sinar matahari, tetapi juga bisa menjadi bagian dari fashion Anda.
Anda bisa memakai kaos kaki yang senada dengan warna baju Anda. Beberapa orang memilih kaos kaki berwarna netral seperti coklat atau hitam.
Bayi juga membutuhkan kaos kaki untuk melindungi diri dari hawa dingin. Balita juga membutuhkan kaos kaki agar tidak kotor.
Anak-anak sekolah diharuskan memakai kaos kaki, dan beberapa sekolah mengharuskan mereka memakai kaos kaki putih atau hitam.
Pekerja kantoran juga memakai kaos kaki. Apalagi bagi mereka yang memakai sepatu kets atau sepatu pantofel, kaos kaki yang dikenakan setiap hari sangat diperlukan.
Bisnis konveksi kaos kaki merupakan bisnis yang mudah dijalankan. Berikan dan unggah ke media sosial selama Anda bisa bersabar.
Tentu saja, Anda tidak perlu membuat kaos kaki sendiri. Temukan pemasok atau produsen kaos kaki.
Anda kemudian dapat menjual kaos kaki Anda dengan merek pemasok, atau menggunakan merek Anda sendiri jika Anda bekerja dengan perusahaan label putih.
Jangan melihat manfaatnya. Mari kita lihat berapa harga kaos kaki itu.
Modal Bisnis Konveksi Kaos Kaki
Jika Anda tertarik untuk memulai bisnis kaos kaki, pertanyaan pertama adalah berapa modal yang Anda butuhkan?
Jika anda ingin menjadi reseller atau distributor bisnis Kapus Konveksi, anda tidak membutuhkan modal yang banyak. Tentu saja, ketika Anda membeli kaos kaki, Anda tidak bisa membeli satu atau dua pasang saja.
Belilah setidaknya 3-5 lusin kaos kaki.
Kaos kaki yang dibeli akan dijual melalui media sosial dan marketplace seperti Facebook, Instagram, dan Tiktok.
Kami juga dapat menawarkan persediaan di rumah jika seseorang ingin membeli secara langsung.
Anda bahkan dapat menjual kembali lima lusin kaos kaki pertama yang Anda beli, dengan beragam motif dan warna yang dapat dipilih.
Di bawah ini adalah simulasi modal awal bisnis kaos kaki. Dengan asumsi harga selusin kaos kaki sekitar Rp120.000, harga grosir sepasang kaos kaki menjadi Rp10.000.
Bisnis konveksi kaos kaki bisa Anda mulai dengan pembelian lima lusin. Berikut rinciannya:
- 5 lusin kaos kaki x @Rp120.000 = Rp600.000
- 5 label stiker x @Rp15.000 = Rp75.000
- Pengemasan/Pengemasan = Rp 50.000
- Rak pajangan kaos kaki = Rp 100.000
- Jumlah = Rp 825.000
Modal awal yang dibutuhkan untuk memulai bisnis kaos kaki sekitar Rp 825.000. Anda bisa menurunkan harga nominalnya dengan tidak membeli rak pajangan kaos kaki untuk rumah Anda.
Lalu berapa harga jual ke konsumen?ย Tentunya harga kaos kaki tersebut ditambahkan dengan label atau harga merk.
Sepasang kaos kaki dan label Rp1.000. Jadi, harga modal sepasang kaos kaki adalah Rp 10.000 + Rp 1.000 = Rp 11.000.
Harga jualnya bisa dibanderol sekitar Rp 15.000-Rp 17.000. Jika seseorang ingin menjadi reseller, mereka harus menetapkan harga sedikit lebih tinggi karena mereka dapat berbagi keuntungan.
Keuntungan Bisnis Konveksi Kaos Kaki
Keuntungannya juga bagus. Jika kaos kaki terjual habis dalam sebulan, hasil penjualannya adalah:
60 pasang kaos kaki (5 lusin) x @17.000 = 1.020.000
Dari nomenklatur ini Anda sudah bisa melihat manfaat yang Anda dapatkan. Kedua, tentu saja Anda tidak membutuhkan dana untuk rak.
Stiker label dan kemasan dapat dibeli secara grosir dengan harga murah. Manfaat meliputi:
Rp 1.020.000 โ Rp 825.000 = Rp 195.000
Ini adalah keuntungan awal jika Anda membeli 5 lusin kaos kaki dan menjual semuanya. Memiliki banyak reseller akan meningkatkan penjualan Anda lebih banyak lagi.
Bisnis kaos kaki adalah bisnis kecil-kecilan yang menjanjikan keuntungan berlipat ganda jika Anda menjalaninya dengan sabar.
Dari skema di atas, Anda juga bisa menjual kaos kaki dengan harga lebih tinggi. Namun, pastikan harga tinggi yang Anda tetapkan sebanding dengan kualitas barang yang dijual.